8335123561
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA
PENDAHULUAN
I. Pengertian Dasar Statistika dan Statistik
Statistika
adalah suatu ilmu pengetahuan yang berhubungan dengan data statistik dan fakta
yang benar atau suatu kajian ilmu pengetahuan dengan teknik pengumpulan data,
teknik pengolahan data, eknik analisis data, penarikan kesimpulan, dan
pembuatan kebijakan atau keputusan yang cukup kuat alasannya berdasarkan data
dan fakta yang akurat.
Statistik dalam arti luas
adalah Ilmu yang mempelajari cara ; Pengumpulan data, Pengolahan data, Analisa
data, Penyajian data, Penarikan kesimpulan atau Pengambilan keputusan
berdasarkan hasil penelitian.
Statistik
dalam arti sempit yaitu data atau ringkasan yang berbentuk angka. Seperti
statistik penduduk dan statistik harga.
Tipe
Statistik ada dua yaitu statistik deskriptif dan inferens.
Statistik deskriptif merupakan
bagian dari statistik yang melakukan pengumpulan pengolahan penyederhanaan penganalisaan
penginterprestasian data dalam bentuk yang informatif
Statistik inferens
merupakan suatu metode statistik yang digunakan untuk menentukan suatu tentang
populasi berdasarkan suatu sampel
II.
Landasar Kerja Statistik
1. Variasi : Didasarkan atas kenyataanbahwa
seorang peneliti atau penyelidik selalu menghadapi persoalan dan gejala yang
bermacam-macam.
2. Reduksi : Hanya sebagian dan seluruh kejadian
yang hendak diteliti.
3. Generalisasi :
Kesimpulan dan penelitian ini akan diperuntukan bagi keseluruhan kejadian atau
gejala yang hendak diteliti.
III.
Katarestik Pokok Statistik
·
Statistik Bekerja dengan Angka yang memiliki
dua pengertian, yaitu:
1.
Angka statistik sebagai nilai
atau harga. Data statistik adalah kuantitatif.
2.
Angka statistik sebagai nilai
memppunyai arti data kualitatif yang diwujudkan dalam angka.
·
Statistik Bersifat Objectif
Angka
Statistik dapat digunakan sebagai alat pencari fakta, pengungkap kenyataan yang
ada dan memberikan keterangan yang benar, kemudian menentukan kebijakan sesuai
fakta dan temuannya diungkapkan apa adanya.
·
Statistik Bersifat Universal
Dapat
digunakan secara umum dalam berbagai bentuk disiplin ilmu pengetahuan.
IV Manfaat dan Kegunaan Statistika
o Komunikasi. Sebagai penghubung beberapa pihak yang
mengahsilkan data statistik atau berupa analisis statistik sehingga beberapa
pihak tersebut akan dapat mengambil keputusan melalui informasi tersebut.
o Deskripsi. Penyajian data dan mengilustrasikan data.
o Regresi. Meramalkan pengaruh data untuk
mengantisipasi gejala gejala yang akan datang.
o Korelasi. Mencari kuatnya atau besarnya hubungan
data.
o Komparasi. Membandingkan data dua kelompok atau lebih.
o Sebagai
alat untuk mengendalikan kualitas dari barang” dan jasa” yang dihasilkan oleh
suatu badan/lembaga/badan tertentu
o Sebagai
alat untuk mengetes apakah barang/jasa yang dihasilkan sesuai dengan yang
direncanakan
o Sebagai
alat bagi seorang pemimpin untuk membuat keputusan.
V Sumber Data
Data
interenadalah data yang bersumberdarisuatuinstansiataulembagapemilik data dan
data eksterenyaitu data yang diperolehdariluarlembagaatauinstansitersebut.
Data eksterendibagimenjadiduajenisyaitu data primer
dan data sekunder.
- Data primer adalah data yang langsungdikumpulkanoleh
orang yang berkepentingandengan data tersebut.
- Data sekunderadalah data yang
tidaksecaralangsungdikumpulkanoleh orang yang berkepentingandengan data
tersebut. Data itubiasanyadiperolehdarilaporan-laporanpeneliti yang terdahulu.
SKALAPENGUKURAN DATA
Berdasarkan jenis skala pengukuran datanya, data kuantitatif
dikelompokkan ke dalam empat jenis yang memiliki sifat berbeda. Sedangkan
definisi dari skala pengukuran merupakan prosedur pemberian angka pada suatu
objek agar dapat menyatakan karakteristik dari objek tersebut.
1. Skala Nominal
Skala yang diberikan pada suatu objek yang tidak
menggambarkan kedudukan objek atau kategori tersebut terhadap objek atau
kategori lainnya, tetapi hanya sekedar label atau kode saja.
ciri-ciri dari skala nominal :
a. Kategori datanya
bersifat saling lepas (satu objek hanya masuk pada satu kelompok saja)
b. Kategori datanya
tidak disusun secara logis
2. Skala Ordinal
Data yang disusun secara berjenjang mulai dari tingkat
terendah sampai ke tingkat tertinggi atau sebaliknya dengan jarak yang tidak
harus sama. Data ini setiap jenjangnya
memiliki sifat yang berbeda.
3. Skala Interval
Skala yang objeknya dapat diurutkan berdasarkan suatu
atribut tertentu, dimana jarak/interval antara tiap objek sama. Pada skala ini
yang dijumlahkan bukanlah kuantitas atau besaran tetapi interval dan tidak
terdapat nilai nol.
4. Skala Rasio
Skala yang memiliki sifat-sifat skala nominal, skala nominal
dan skala interval dilengkapi dengan titik nol absolute dengan makna empiris.
Karena terdapat angka nol maka pada skala ini dapat dibuat perkalian atau
pembagian. Sifat yang membedakan data skala rasio dengan nominal.
DAFTAR PUSTAKA
Dr. Sunarto, H, Dr. Riduwan, Pengantar Statistika
http://wahyukurnianto.wordpress.com/category/statistik-ekonomi/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar